ANALISIS GERAK PUSH UP



ANALISIS GERAK PUSH UP BESERTA OTOT YANG BEKERJA














Cara melakukan gerakan ini adalah :
1. Ambil posisi seperti tiarap tetapi tangan di gunakan sebagai tumpuan. Posisi awal tangan harus lurus.
2. Kemudian turunkan badan perlahan-lahan mendekati permukaan tanah.
3. Badan tidak boleh sampai menyentuh tanah.
4. Kemudian angkat badan ke posisi awal.
5. Lakukan gerakan tersebut berulan-ulang sebanyak yang anda butuhkan.


Gerakan yang baik adalah :
1. Jangan lupa untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu.
2. Lakukan gerakan dengan pelan dan dengan tempo yang tetap.
3. Hentikan bila sudah mengalami kelelahan
4. Bila otot dada dan triceps terasa berkontraksi, berarti gerakan yang anda lakukan sudah benar.


Segmen Otot yang bekerja adalah :
• Erector spinae.
• Pectoralis major.
A. Pars clavicularis
O : 2/3 medial clavicula
F : adduksi, antefleksi, endorotasi
B. Pars sternocostalis
O : sternum+costa 1-6
F : adduksi, endorotasi
C. Pars abdominalis
O : vagina musculi recti abdominis
F : adduksi .
• Deltoideus.
A. Pars clavicularis
O : bagian lateral clavicula
F : antefleksi lengan atas
B. Pars acromialis
O : acromion
F : abduksi lengan atas
C. Pars spinalis
O : spina scapulae
F : dorsofleksi lengan atas
• Triceps.
A. Cap longum
O : tuberositas infraglenoidalis
F : adduksi & dorsofleksi
B. Cap laterale
O : dorsal humerus, proximal sulcus nervi radialis.
C. Cap mediale
O : dorsal humerus, distal sulcus nervi radialis.
Insertio A, B, C ada di olecranon.
Fungsi A, B, C untuk ekstensi lengan bawah.
• Pronator terres.
O : caput humerale: epicondylus medialis humeri.
caput ulnare: procecus coronoideus ulnae.
I : pertengahan ventral radius
F : fleksio, pronasi lengan bawah
• Infraspinatus.
O : fossa infraspinata
I : tuberculum majus
F : exorotasi & adduksi lengan atas
• Rhomboid major.
O : procesus spinosus VT 1-4
I : margo vertebralis scapulae
F : menarik scapula ke medial
Segmen tulang yang bekerja adalah :
• Tulang radius dan ulnae dengan humerus yang dihubungkan dengan :
1. Articulatio humeroradialis ( membentuk gerakan fleksi-ekstensi dan pronasi-supinasi ).
2. Articulatio humeroulnaris ( membentuk gerakan fleksi-ekstensi )
3. Articulatio radioulnaris proximalis ( membentuk gerakan rotasi/pronasi-supinasi)
• Tulang humerus dengan scapula yang dihubungkan oleh art.humeri. yaitu hubungan antara caput humeri dengan cavitas glenoidalis scapulae. Kemungkinan gerakan yang terbentuk adalah :
1. endo-ekso rotasi,
2. abduksi-adduksi,
3. ante-dorso-fleksi.
• Tulang scapula dengan clavicula yang dihubungkan oleh art.acromioclavicularis antara acromion dengan extremitas acromialis claviculae. Kemungkinan gerakan yang terbentuk yaitu :
1. Rotasi scapula dengan angulus inferior ke ventral atau dorsal.
2. Rotasi scapula dengan angulus inferior ke lateral atau medial.
3. Rotasi scapulae dengan margo vertebralis memendek atau menjauhi costae
• Tulang sternum dengan claviculae yang dihubungkan dengan art.sternoclavicularis, antara extremitas sternalis claviculae dan incisura clavicularis sterni . Kemungkinan gerakan yang terbentuk yaitu:
1. Extremitas sternalis claviculae keatas/bawah.
2. Extremitas sternaslis claviculae ke ventral/dorsal.
3. Rotasi claviculae.
ANALISIS GERAK PUSH UP ANALISIS GERAK PUSH UP Reviewed by Unknown on 09:49 Rating: 5

1 opmerking:

Aangedryf deur Blogger.